Mengganti oli transmisi penting untuk menjaga performa kendaraan dan mencegah kerusakan pada sistem transmisi. Berikut langkah-langkahnya:
1. Persiapkan Peralatan & Bahan
Oli transmisi sesuai spesifikasi kendaraan
Kunci pas atau soket
Wadah penampung oli bekas
Corong dan selang
Lap atau kain bersih
2. Panaskan Mesin
Nyalakan mesin selama 5-10 menit agar oli transmisi lebih encer dan mudah dikuras.
3. Angkat Mobil (Jika Perlu)
Gunakan dongkrak atau lift untuk akses lebih mudah ke bagian bawah kendaraan.
4. Lepaskan Baut Pembuangan Oli
Cari baut pembuangan oli transmisi di bagian bawah kendaraan.
Letakkan wadah di bawahnya, lalu buka baut dan biarkan oli lama mengalir keluar.
5. Bersihkan dan Pasang Kembali Baut
Setelah oli habis, bersihkan baut dan pasang kembali dengan rapat.
6. Isi Oli Transmisi Baru
Gunakan corong untuk menuangkan oli baru melalui lubang pengisian (biasanya di bagian atas transmisi).
Pastikan jumlah oli sesuai dengan spesifikasi kendaraan.
7. Cek Level Oli
Gunakan dipstick (jika ada) atau lihat indikator level oli transmisi. Tambahkan jika kurang.
8. Nyalakan Mesin & Uji Coba
Hidupkan mesin dan pindahkan tuas transmisi ke berbagai posisi untuk memastikan oli bersirkulasi dengan baik.
Periksa apakah ada kebocoran.
9. Tutup Semua Bagian & Bersihkan Area Kerja
Pastikan semua baut terpasang dengan baik dan area kerja bersih.
Jika transmisi terasa kasar setelah mengganti oli, sebaiknya periksa kembali level oli atau konsultasikan dengan mekanik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar